Sandal Berlafadz Allah Di sengaja atau Tidak??

Sandal berlafadz Allah telah diproduksi PT Pradipta
Perkasa Makmur sejak September tahun lalu. Setelah
berjalan setahun dan sudah beredar ke pasaran
sekitar 30-40 ribu pasang sandal, manajemen
perusahaan baru mengetahui sandal tersebut
menimbulkan polemik karena terdapat lafal Allah.
Awalnya desain sandal tersebut tidak terdapat lafal
Allah. Namun, setelah dipesan ke negeri China,
hasilnya berbeda dan baru diketahui terdapat lafal
Allah pada Oktober tahun ini.
Menurut sekretaris MUI Jawa Timur, Muhammad Yunus
mengendus ada indikasi kesengajaan dari produsen.
Sebab, produsen tetap mencetak produk sandal tersebut
padahal tahun lalu sudah beredar kabar masalah
tersebut.
“Kita melihat sepertinya ada unsur kesengajaan. Karena
sebelumnya juga telah banyak terjadi dan laporan
masyarakat juga telah masuk ke kita, bedanya kali ini
ketahuan dan dilakukan penyegelan pabrik oleh aparat,”
katanya, Rabu (14/10).
Laporan kasus sandal berlafadz Allah ini bukan yang
pertama kali masuk ke MUI Jawa Timur. Karena itulah
ia mencurigai terungkapnya sandal berlafadz Allah ini
memiliki grand design. “Nanti kita telusuri dan ungkap
di pengadilan siapa otak dibalik ini,” tambahnya.
Sebelumnya, PT Pradipta Perkasa Makmur sebagai
perusahaan yang memproduksi sandal bertuliskan lafaz
‘Allah’ menyatakan permohonan maaf kepada umat muslim.


“Saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada umat
muslim di seluruh Indonesia, dengan
ketidaksengajaan perusahaan kami membuat sandal.
Sekali lagi mohon maaf sebesar-besarnya,” kata
Lim Long Hwa, anak pemilik PT Pradipta Perkasa
Makmur, di kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul
Ulama (PWNU) Jatim, Jalan Masjid Al Akbar,
Surabaya, Selasa (13/10/2015). Ayah Lim Long Hwa
sakit sehingga tak bisa hadir di PWNU.
Long Hwa mengaku tidak tahu bahwa produknya
berlafal Allah. Dia juga tidak sengaja memproduksi
sandal tersebut. Sebab, semua produksi dipesan
dari China.Ia berjanji akan mengganti mesin cetak
sandal sekaligus menarik sandal yang telah beredar
dipasaran.
Mutawakkil Alallah yang mengatakan pihaknya memang
menangkap ada ketidaktahuan dari produsen, karena
karyawannya juga banyak yang Muslim.
“Lafaz yang diduga mirip Allah itu hanya ada di sandal
sisi kiri, sedangkan sisi kanan hanya mirip huruf Arab,
tapi bukan surah dalam Alquran, seperti surat Al
Ikhlas di dalamnya. Itu tidak benar,” katanya.
Bagaimana dengan pendapat anda? disengaja atau
tidak? dan perlukah pemproduksi sandal tersebut
diberi hukuman setimpal lewat jalur hukum atau
biarkan saja Allah yang menghukumnya di akherat ?
REf:republika dan detiknews
Sandal Berlafadz Allah Di sengaja atau Tidak??
Reviewed by syarif alfarisi
on
02.23
Rating:
Reviewed by syarif alfarisi
on
02.23
Rating:

Tidak ada komentar: